Thursday, June 18, 2009

Consumer Reports Survey On Mac vs PC

Consumer Reports mengeluarkan opininya mengenai debat antara Mac (Macintosh - Apple) dan PC (Personal Computer - Microsoft Windows) dalam survei konsumen komputer baru-baru ini. Hasil dan pemenangnya adalah Mac, yang mengoleksi skor lebih tinggi dibandingkan dengan PC (dalam hal ini khusus notebook). Akan tetapi dari hasil survei ini juga ditemukan bahwa harga Mac bisa sampai tiga hingga empat kali lebih mahal daripada harga PC. Hal menarik yang ditemukan juga adalah faktor kampanye iklan masing-masing merek yang menentukan produk mereka akan dibeli atau tidak oleh para pelanggan.

Tempat survei penelitian dilakukan di Best Buy. Pilihan teratas yang dipilih konsumen adalah seluruh Apple MacBook dalam kategorinotebook ringan, yakni kategori notebook dengan layar 14, 16 dan 17 inch. Dalam kategori ini, MacBook Air berada pada posisi teratas dengan skor 60/100 sementara tempat kedua diduduki oleh HP dv3-1075us dengan skor 55/100. Bandrol harga HP dv3 tersebut adalah $850 USD sementara MacBook Air dijual dengan harga $2300 USD.

MacBook Pro 17 inch juga menduduki posisi teratas untuk kategori notebook 17 inch dengan skor 80/100. Tempat kedua diduduki oleh Dell Studio S17-162B yang mengumpulkan skor 64/100. Harga MacBook Pro adalah $2800 USD dan harga Dell adalah $750 USD. Pada kategori 14 hingga 15 inch, lagi-lagi MacBook Pro menempati posisi terhormat dengan skor 75/100 dengan harga $2000 USD, sementara posisi runner-up ditempati oleh Toshiba Satellite M305-S4910 dan Asus X83Vm-x2 yang mendapat skor 64/100 dengan kisaran harga $450 – $850 USD.

Secara keseluruhan, Consumer Reports mengatakan Mac superior dibandingkan dengan PC dalam hal kualitas, customer support dan inovasi. Namun banyak yang mengeluhkan tentang harga mereka yang terbilang mahal bila dibandingkan dengan banyak sistem berbasiskan Windows dalam performa yang sama. Keunggulan kualitas Mac pada faktor masa hidup baterai dan bentuk fisik yang menawan tidak serta merta membuat Apple selalu berada pada posisi diatas angin dibandingkan dengan Windows. Penjualan Mac selama masa krisis ekonomi di Amerika Serikat mengalami penurunan, sementara penjualan PC tetap stabil karena penawaran produk baru dan harga yang cenderung murah seperti kemunculan Netbook yang boomingbelakangan ini.

High price, higher performance or low price, standard performance? You name it, you decide.

0 comments: